Membangun Pariwisata Kepulauan Meranti dan Melawan Aberasi

5 Juli 2011

Membangun Pariwisata dan Melawan Aberasi
Membangun Pariwisata di Kepulauan Meranti dapat dilakukan dengan membuat event-event Wisata seperti Fiesta Bokor Riviera, tapi yang jauh lebih penting adalah menyiapkan tempat/objek Wisata yang dapat dikunjungi baik oleh wisatawan domestik maupun dari luar negeri. Wisata Buah Tropika bisa dibuat di Desa Bokor, Bungur atau Bantar karena disana masih memiliki pohon buah-buahan walaupun sudah tua. Wisata Sungai dengan pemandangan hutan Manggrove juga menarik, walau kita mesti membangun infrastruktur penunjang lagi. ada juga Tasik Nambus dan Tasik Air Putih.
Ada satu lagi yang menarik untuk dikembangkan menjadi objek pariwisata, yaitu bibir pantai pulau Rangsang yang berhadapan langsung dengan Selat Melaka. Bibir pantai pulau terluar Indonesia sayangnya sedang mengalami aberasi yang sangat dahsyat, hempasan gelombang selat melaka dengan membuat garis pantai sudah bergeser jauh ke darat, ukuran pulau rangsang pun sudah mengalami pengurangan dan pulau rangsang akan terancam eksistensinya. Jika Pemerintah pusat, pemerintah Propinsi Riau dan Pemkab Kepulauan Meranti bersatu bergotong royong untuk menjaga pulau terluar Indonesia ini, bukan saja masalah Aberasi yang bisa teratasi, tapi objek wisata baru juga akan tercipta terutama bagi masyarakat Kepulauan Meranti dan mudah-mudahan juga pengunjung dari luar daerah dan luar negara.
Saatnya kita memikirkan masalah aberasi ini sejak awal, sebelum terlambat. Perlu lobby ke tingkat nasional, atau kita perlu memiliki badan penyelamat bibir pantai (dari aberasi) bisa juga digabungkan ke Badan koordinasi penyelamatan Bencana Alam Daerah. Mari Selamatkan pulau dari Aberasi sekaligus membangun Pariwisata Kabupaten Kepulauan Meranti.

2 komentar:

attayaya-pltm mengatakan...

betul....
meranti punya lokasi wisata yg banyak cuma belom dikembangkan
dengan bupati juga telah dibicarakan

selain itu
meranti masih sangat mebutuhkan bakau untuk penunjang kehidupan wisata laut. Pohon meranti diperlukan untuk menunjang wisata hutan.
Cuma kedua hal itu terlupakan oleh orang meranti.

semoga bakau makin luas
semoga ada pohon meranti di meranti

nb :
abrasi atau aberasi?

Elong Bujang mengatakan...

Benar .. tu..terima kasih masukannya
Yang benar Abrasi bukan Aberasi, mohon maaf kesalahan ketik..

 
© Copyright 2010-2011 Kayu Ara All Rights Reserved.
Template Design by bakharuddin.Net | Powered by Blogger.com.